Change the world by words. Think anything, anywhere. Create the imagination, then Let's share the inspirations.

21 October 2010

Puncak Dzikir

Puncak dzikir adalah ketika kita telah mampu menanggalkan atribut-atribut artificial yang kita sandang. Yakni kita benar-benar telah bebas dari keinginan-keinginan pribadi. Semua tindakan kita didasarkan pada prinsip lillahi ta'ala (hanya karena Allah). Pada stadium inilah keikhlasan dan ihsan itu berada. Pada saat itu kita akan menemukan kesadaran akan nilai-nilai ilahiyah dan kemanusiaannya. Seperti memiliki kelembutan hati, kehalusan budi pekerti (akhlak), keadilan, keberanian, kasih sayang, kejujuran, amanah, kedermawanan, keikhlasan, dan keta'atan untuk mencapai ridho Allah SWT. Kemudian hidup ini akan senantiasa sibuk memperbaiki diri dan dibarengi dengan amal shaleh. Itulah derajat taqwa yang ingin kita raih bersama. 

Tingkatan orang yang ber-dzikir

Meskipun manusia diciptakan Alloh dengan sempurna, tetapi ada manusia yang paling mulia disisiNYa yaitu manusia yang paling bertaqwa. (QS. Al Hujarat : 15) dan mereka yang mendapatkan warisan ilmu dari Alloh. (QS. Al Mujadalah : 11). Sabda Nabi : "Siapa yang mengamalkan sesuatu yang ia dapatkan (dari Allah dan Rasul) maka Alloh wariskan pengetahuan yang tidak pernah diketahui (orang)".

Dalam ilmu tasauf orang terbagi atas dua golongan :
Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...