Change the world by words. Think anything, anywhere. Create the imagination, then Let's share the inspirations.

03 August 2012

Pesona Kecantikan


Subhan tidak bisa menolak apa yang telah direncanakan orangtuanya, yaitu perjodohan dengan perempuan yang sama sekali tidak dikenalnya.

“Azizah adalah perempuan yang sangat baik. Dia pandai menata rumah. Selain itu, dia adalah perempuan yatim piatu yang salihah,” kata ibunya.

“Bagiku, perempuan salihah yang akan mendampingimu jauh lebih berharga dibandingkan semua perempuan cantik di dunia ini,” lanjut ayahnya mantap.

Hati Subhan berontak. Namun, dia tidak ingin menjadi anak yang durhaka karena menentang orangtua. Akhirnya, dia pasrah dan menuruti kemauan orangtuanya.

“Jika kau setuju, Anakku. Kami akan menjemput Azizah di kampungnya,” ujar ayahnya.

Bagaimana mungkin aku tidak setuju? Kata subhan dalam hati.
Subhan hanya mengangguk setuju. Ia tak ingin mengecewakan keinginan orangtuanya. Jika perjodohan ini membuat orangtuanya bahagia, Subhan akan menyetujuinya. Bagi Subhan, tidak ada yang lebih berharga selain membahagiakan orangtuanya.

Paras Subhan yang tampan memudahkan dirinya memilih perempuan cantik mana pun yang akan dijadikan istrinya. Sebenarnya, Subhan memiliki kriteria sendiri untuk calon pendampingnya. Dia ingin mendapatkan seorang perempuan yang elok. Semua harapannya tinggal impian. Azizah, gadis yang dijodohkan dengannya, sama sekali tidak dia ketahui rupanya.

Ketika khitbah, sekilas ia menatap wajah calon istrinya. Menurut ayah dan ibunya, Azizah baik. Subhan bisa melihat dari wajahnya yang teduh dan damai, tetapi tidak ada guratan kecantikan di sana. Aaah…
Azizah adalah perempuan dengan rupa yang sederhana, jauh dari kriterianya. Batin Subhan menjerit, tetapi dia tidak bisa berbuat apa-apa. Di lubuk hatinya, dia tetap menilai kecantikan perempuan bukan sekadar baik. Namun, perempuan itu haruslah memiliki tubuh tinggi , langsing, mata bulat lengkap dengan bulunya yang lentik, hidung mancung, bibir ranum, dan kulit yang indah. Azizah, tidaklah demikian.

Perjodohan harus terlaksana. Subhan tidak bisa menolak keinginan orangtuanya. Dengan sekuat tenaga, Subhan mengusir kriteria perempuan dan berusaha menerima Azizah apa adanya. Berusaha mencintainya, walau rasanya itu akan sia-sia saja.
Akhirnya, pernikahan terjadi. Subhan melihat Azizah begitu bahagia. Sinar matanya mengatakan hal itu. Subhan berusaha untuk bahagia. Demi orangtuanya, Subhan berusaha membuat semuanya terlihat bahagia, walau setiap malam hatinya menjerit. Begitu sulit melepaskan diri dari kriteria perempuan impiannya.

Hari demi hari, dia semakin tidak mampu berpura-pura bahagia. Subhan merasa hidupnya sia-sia. Dia mulai marah dengan keadaan itu. Ya, dia mengakui bahwa Azizah melayaninya dengan baik. Azizah seorang istri yang baik, tetapi itu tidak cukup membuat Subhan mencintainya.
Subhan mulai mengacuhakan Azizah. Azizah semakin menyadari bahwa suaminya tidak mencintainya. Subhan semakin ketus hingga akhirnya Azizah bertanya kepadanya, tetapi Subhan tak menjawab.
“Apa pun yang kaulakukan padaku, aku akan tetap mengabdi padamu sebab kau adalah suamiku,” ujar Azizah mantap.

25 July 2012

Download Aplikasi Ilmu & Penghitung Zakat dari Dompet Dhuafa


Menyambut bulan Ramadhan dan dalam rangka mempermudah masyarakat yang ingin menyisihkan sebagian harta mereka kepada kaum dhuafa, maka Dompet Dhuafa selaku lembaga non profit merilis layanan zakat via gadget besutan Apple seperti iPad dan iPhone dengan nama iZakat. Layanan ini akan memberikan informasi seputar zakat kepada para donatur dan juga program-program yang digulirkan Dompet Dhuafa selama ini.

“Aplikasi ini dapat diunduh secara cuma-cuma di iPad dan iPhone (www.izakat.mahoni.com). Aplikasi ini bisa setara dengan sekian ratus buku dan tayangan informasi. iZakat menjawab permasalahan mobilitas, menjawab tantangan manusia perkotaan, dan tampilannya lebih enak dipandang,” ucap Sabeth Abilawa selaku General Manager Corporate Secretary Dompet Dhuafa saat ditemui di Mister Bean Coffee, Cilandak Town Square saat merilis layanan iZakat Senin (23/7) sore ini.

Selain kalkulator zakat, di layanan aplikasi iZakat ini, Dompet Dhuafa juga menyediakan majalah-majalah dan buku-buku yang diterbitkan dalam format e-Book yang bisa di unduh secara gratis serta layanan TV streaming Zakat TV. “Sebelumnya kami pasang Majalah Swara CInta di aplikasi Scoop dan sudah di-download sebanyak delapan ribu. Sekarang, dengan bantuan teman-teman dari mahoni kita sudah buat aplikasi sendiri yang lebih ‘all in’, “Dengan begini, zakat bukan cuma urusan emperan yang panitianya dibubarkan setelah momen berzakat selesai. Zakat pun bisa dilakukan melalui teknologi,”" tutur Sabeth.

Untuk ke depannya, Sabeth mengatakan, pihak Dompet Dhuafa lewat inovasi di bidang teknologi digital ini akan berusaha untuk terus mengembangkan layanan mereka ke arah yang lebih baik lagi.

“Pengembangan akan terus kami usahakan agar masyarakat bisa langsung berdonasi melalui aplikasi iZakat ini. Selain itu kita akan mengembangkan layanan ini ke platform lain seperti Android dan Blackberry,” tuntasnya.

Sekarang tidak ada lagi alasan untuk tidak berzakat karena lupa atau terlalu sibuk, atau bahkan tidak tahu berapa jumlah yang harus dibayarkan. Karena sekarang, ada aplikasi iZakat yang memudahkan Anda untuk menunaikan rukun Islam keempat ini. Dapatkan aplikasi iZakat di www.izakat.mahoni.com.

Sumber: dakwatuna.com

Berikut deskripsi aplikasi iZakat yang dijelaskan dalam situs itunes:


Dikenal dengan nama Dompet Dhuafah Republika, adalah sebuah lembaga nirlaba yang di tujukan untuk kepentingan semua masyarakat Indonesia dengan misi untuk mengangkat harkat sosial dan kemanusiaan bagi para dhuafa. 

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...