Change the world by words. Think anything, anywhere. Create the imagination, then Let's share the inspirations.

Showing posts with label tips. Show all posts
Showing posts with label tips. Show all posts

02 May 2013

Kumpulan Kata Mutiara, Nasehat dan Tausyiah UJE Sebelum Wafat


Hari ini adalah tepat sepekan setelah meninggalnya Alm. Ustadz Jefri Al-Bukhari bin H. Ismail Modal. Dalam rangka mengenang beliau, kami hadirkan kumpulan kata mutiara, nasehat, tausyiah yang beliau tulis dalam akun twitternya sepanjang tahun 2013 @Jefry_Buchori sebelum beliau meninggal dunia. Namun sebelum itu, berikut profil singkat beliau sebagaimana ditulis dalam Wikipedia.

Jefri Al Buchori atau lebih dikenal sebagai Ustadz Uje (lahir di Jakarta, 12 April 1973 – meninggal di Jakarta, 26 April 2013 pada umur 40 tahun) adalah seorang pendakwah (ustad), penari, penyanyi, dan pemain film (aktor) dari Indonesia.
Jefri, lahir di Jakarta adalah anak ketiga dari Ayah, Ismail Modal (alm) dan Ibu, Tatu Mulyana.  Berdasarkan wawancaranya dengan Gatra, masa kecilnya dihabiskan di daerah Pangeran Jayakarta dimana lingkungan sekitarnya terdapat banyak bar dan diskotek. Jefri tidak pernah merasakan kelas 4 sekolah dasar karena pada saat bersekolah di SD 07 Karang Anyar, ia lompat kelas dari kelas 3 ke kelas 5. Sejak kecil ia telah menunjukkan ketertarikan pada mata pelajaran agama dan kesenian. Setamat SD, Jefri dan kedua kakaknya bersekolah di Pesantren modern di Daar el Qolam Gintung, Balaraja, Tangerang  namun ia hanya mengikuti pendidikan selama empat tahun dari enam tahun syarat lulus  dan pindah sekolah ke Madrasah Aliyah karena perilaku yang tidak terpuji.  Sejak kecil Jefri telah menunjukkan bakat untuk tampil dengan meraih prestasi MTQ (Musabaqah Tilawatil Quran) hingga tingkat provinsi. 
Masa mudanya kerap diidentikkan dengan narkoba, disko, dan bermain bola bilyar. "Gue itu dulu dutanya setan di dunia" - pengakuannya pada saat wawancara. Selepas Madrasah (setingkat SMA) ia melanjutkan pada akademi Broadcasting di Rawamangun, Jakarta - namun tidak selesai kuliah dikarenakan lebih mementingkan bermain bilyar.
Sebagai pecandu narkoba, Jefri bertemu dengan Pipik Dian Irawati yang dikenal sebagai model gadis sampul majalah Aneka tahun 1995 asal Semarang, Jawa Tengah dan menikah siri pada 7 September 1999. Pernikahan ini kemudian diresmikan di Semarang dua bulan kemudian. Pasangan ini dikaruniai tiga orang anak, Adiba Khanza Az-Zahra, Mohammad Abidzar Al-Ghifari, dan Ayla Azuhro.
Uje meninggal dunia dalam usia 40 tahun pada tanggal 26 April 2013 dalam sebuah kecelakaan tunggal di kawasan Pondok Indah, Jakarta Selatan, pada pukul 2 waktu setempat. Ia menabrak pohon setelah kehilangan kendali atas Kawasaki ER-6n bernopol B 3590 SGQ yang sedang dikendarai. 
Ia sempat dirujuk ke Rumah Sakit Pondok Indah dan Rumah Sakit Fatmawati, namun nyawanya tidak tertolong. Selanjutnya, jenazah Uje dibawa ke rumah duka di Perum Bukit Mas, Jalan Narmada III, Rempoa, Bintaro, Tangerang Selatan, Ustadz Jeffry dimakamkan di TPU Karet Bivak, Tengsin, Jakarta Pusat setelah sebelumnya disalatkan di Masjid Istiqlal.

25 April 2013

Belajar Menjadi Pemimpin dari Alexander The Great (Sultan Iskandar Zulkarnain)


Alexander The Great, atau yang lebih dikenal juga dengan nama Iskandar Zulkarnain, adalah raja Romawi yang sangat terkenal dengan kepemimpinannya.

Suatu waktu Alexander The Great memimpin pasukannya melintasi gurun pasir yang panas dan kering. Setelah hampir dua minggu berjalan, ia dan pasukannya kelelahan dan hampir mati karena kehausan. Tetapi Alexander tetap memimpin pasukannya untuk terus berjalan penuh semangat.
Pada siang yang terik, dua orang pasukannya datang menemui Alexander dengan membawa semangkuk air yang mereka ambil dari sebuah kolam air yang telah kerontang. Kolam air itu kering dan hanya ada sedikit air yang tidak akan cukup untuk memenuhi kebutuhan seluruh pasukan. Melihat hal ini, Alexander membuang air itu ke gurun pasir.

Sang Raja berkata, "Tidak ada gunanya bagi seseorang untuk minum di saat banyak orang sedang kehausan!"

Demikianlah kepemimpinan itu. Anda tidak bisa memperlakukan orang-orang anda hanya sebagai alat untuk mencapai tujuan anda. Anda harus menunjukkan ketulusan dan keteguhan diri anda dengan sama-sama merasakan apa yang orang-orang anda rasakan. 

Cara Berzikir Dengan Jari Tangan Kanan


Banyak sebagian kaum muslimin setelah shalat fardhu' mereka berdzikir dengan kedua tangannya (tangan kanan dan tangan kiri) atau berdzikir dengan menggunakan tasbih (biji-bijian) yang merupakan suatu perkara baru (bid'ah) di dalam agama, padahal dahulu Rasulullah shallallaahu 'alaihi wa sallam bertasbih dengan jari kanannya. Sebagaimana yang diriwayatkan oleh 'Abdullah bin 'Umar radhiyallaahu ta'ala 'anhuma, dia berkata,

رَأَيْتُ النَّبِيَّ يَعْقِدُ التَّسْبِيْحَ بِيَمِيْنِهِ

"Saya melihat Rasulullah bertasbih (berdzikir) dengan (jari-jari) tangan kanannya."
(HR. Abu Dawud, II/81, at-Tirmidzi, V/521, Shahiihul Jami', IV/271, no. 4865)


Penjelasan:

Dalam hadits ini disyari'atkannya bertasbih (berdzikir) dengan jari jemari. Rasulullah shallallaahu 'alaihi wa sallam menerangkan alasannya, antara lain dalam riwayat yang menyebutkan bahwa jari jemari itu akan ditanya dan akan berbicara sebagai saksi bahwa mereka mengetahui hal itu.

Rasulullah shallallaahu 'alaihi wa sallam bersabda,
"Hitunglah (dzikir) itu dengan ruas-ruas jari karena sesungguhnya (ruas-ruas jari) itu akan ditanya dan akan dijadikan dapat berbicara (pada hari Kiamat)." (HR. Abu Dawud, no. 1345) [Tuhfatul Ahwadzi Syarh Sunan at-Tirmidzi]

Dan sebaik-baik petunjuk adalah petunjuknya Rasulullah shallallaahu 'alaihi wa sallam.


25 March 2013

TIPS SUKSES UJIAN NASIONAL


  1. Sekali lagi, pastikan kamu mengetahui jadwal ujiannya, jangan sampai salah hari. Malu, kan? 
  2. Pastikan juga kamu mengetahui mata pelajaran yang akan diujikan pada hari itu sehingga malam sebelumnya kamu tidak salah mempersiapkan diri.
  3. Persiapkan semua kebutuhan ujian, alat tulis, penghapus, dan juga kartu ujian.
  4. Sarapan dulu pagi harinya. Pikiran akan lebih lancar kalau perut terisi. Betul? Tapi jangan sampai kekenyangan ya, nanti kamu malah tertidur pas ujian.
  5. Malam hari sebelum ujian, persiapkan diri seperlunya, jangan tidur terlalu malam.
  6. Datang lebih awal, jangan terlambat karena itu akan mempengaruhi psikologis kamu.
  7. Tenang dan yakin sambil berdoa sebelum memulai ujian. Ketenangan akan memperlancar otak kita untuk berpikir dan mengingat. Panik dan khawatir justru membuat otak kita sulit berpikir dan bisa membuyarkan semua ingatan kamu (tapi engga sampai hilang ingatan sih.
  8. Jawablah soal yang lebih mudah terlebih dahulu. Soal yang dalam bentuk cerita dikerjakan terakhir karena itu akan menguras waktumu. 
  9. Sebaiknya tidak membulatkan jawaban kamu di lembar jawaban setiap kamu mengerjakan satu soal. Coba kerjakan soal 1 - 10, tandai jawabannya di lembar soal, lalu bulatkan jawaban kamu dari soal 1 - 10 di lembar jawaban. Jika ada yang belum dijawab, dilewatkan saja. Kemudian lanjut no. 11 - 20, begitu seterusnya. Itu akan lebih menghemat waktu kamu ketimbang setiap dapat satu jawaban lalu kamu bulatkan di lembar jawaban. Satu hal lagi, kami ingatkan jangan sampai salah nomor soal, bisa fatal akibatnya.
  10. Lima belas menit sebelum ujian selesai, cocokkan kembali jawaban yang kamu tandai di lembar soal dengan jawaban yang kamu berikan di lembar jawaban. 
  11. Lima menit sebelum ujian selesai, jika masih ada soal yang belum terjawab, kamu bisa menggunakan metode kancing atau langsung tembak saja sambil berdoa.
SELAMAT MENEMPUH UN 2013. SEMOGA LULUS & SUKSES 100 %


Sumber

SIAPKAN DIRI UNTUK MENGHADAPI 
UJIAN NASIONAL TAHUN 2013
SILAHKAN DOWNLOAD GRATIS DAN PELAJARI SUNGGUH-SUNGGUH



26 February 2013

Solusi Mengatasi Plagiarisme dan Kesalahan Berbahasa Tulis






Satu tradisi di dalam dunia kemahasiswaan yang tidak bisa atau bahkan sangat tidak mungkin untuk ditinggalkan oleh mahasiswa adalah menulis. Dari kegiatan ini, mahasiswa akan menghasilkan karya yang secara umum disebut tulisan. Dalam bentuk formal, tulisan itu berupa usulan kegiatan, laporan kerja/praktikum, tulisan ilmiah dalam jurnal, skripsi (khusus untuk mahasiswa S1), tesis (S2) dan disertasi (S3). Dalam bentuk informal, tulisan dapat berupa cerita pendek, cerita bersambung, karangan fiksi atau tulisan ilmiah populer yang dipublikasikan pada majalah dinding, buletin mahasiswa atau terbitan berkala.

Tulisan merupakan wujud gagasan/ide dan pada dasarnya dapat disamakan dengan karya lainnya seperti patung, lukisan atau rekaman. Apabila dibandingkan dengan karya yang disebut terakhir ini, tulisan memiliki kelebihan. Gagasan dapat dituangkan di atas kertas, disimpan untuk digunakan lagi pada kemudian hari, digandakan sesuai dengan keinginan, dan disebarluaskan kepada khalayak yang tempat tinggalnya relatif jauh dari penggagas; misalnya melalui selebaran, brosur, atau e-mail. Dengan kata lain, gagasan dapat diwujudkan dengan ongkos relatif murah, disimpan dalam jangka waktu relatif lama dan tidak mudah rusak, serta disebarluaskan dengan relatif mudah. Selain itu, gagasan dapat menggambarkan dengan mudah hal-hal yang dikehendaki penggagas dan mempengaruhi pikiran orang lain dengan seketika.

Kelebihan tersebut sangat menguntungkan. Mahasiswa yang menjalankan tradisi menulis dan mempublikasikannya secara teratur, akan dikenal dan dihargai orang. Untuk tulisan informal, mahasiswa bahkan mendapat tambahan uang saku.

Pada sisi lain, kelebihan tersebut justru dapat menjadi bumerang. Gagasan dapat “dicuri” orang lain. Apabila tidak unik, gagasan yang dicuri memang tidak terlalu dipersoalkan. Namun, apabila gagasannya unik, pencurian gagasan tentu sangat merugikan.

Dewasa ini tradisi menulis di kalangan mahasiswa sudah dinodai dengan pencurian gagasan (yang dikenal sebagai plagiarisme) dan dicemari dengan ketidakcermatan (yang berupa kesalahan berbahasa). Karena tradisi menulis sangat dijunjung tinggi, mahasiswa sebagai bagian masyarakat ilmiah dan panutan keidealisan, harus menghindari plagiarisme dan tidak melakukan kesalahan berbahasa.

Plagiarisme

Plagiarisme adalah penjiplakan atau pengakuan atas karya orang lain oleh seseorang yang menjadikan karya tersebut sebagai karya ciptaannya. Orang yang melakukan plagiarisme disebut plagiaris/plagiator. Dengan batasan demikian, plagiarisme adalah pencurian (bahasa kasarnya, pembajakan) dan plagiaris adalah pencuri (pembajak).

02 December 2012

Download Kisi-Kisi UN 2012-2013 Untuk SD-MI-SMP-MTs-SMA-SMK-SLB


Di tengah polemik rencana pelaksanaannya tahun depan, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan  melalui Badan Standar Nasional Pendidikan  atau BSNP akhirnya merilis kisi-kisi soal Ujian Nasional 2013. Perkiraan soal untuk jenjang pendidikan dasar dan menengah itu mulai disosialisasikan di laman resmi BSNP sejak hari Selasa (20/11/2012).

Dalam laman tersebut, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud) mencantumkan tiga tautan, yaitu tautan surat keputusan (SK) tentang kisi-kisi soal ujian nasional (UN), tautan berisi kisi-kisi soal UN untuk jenjang sekolah dasar, serta satu tautan berisi kisi-kisi soal UN untuk jenjang sekolah menengah pertama dan atas.

SK menyebutkan bahwa khusus kisi-kisi UN ini digunakan sebagai acuan dalam penyusunan soal UN dan memiliki masa berlaku selama tiga tahun.

Sosialisasi kisi-kisi soal UN ini sesuai dengan janji Kepala Pusat Penilaian Pendidikan Kemdikbud Hari Setiadi, pekan lalu. Sebelumnya, rencana sosialisasi kisi-kisi memang sempat diundur dari bulan Oktober ke bulan November.

Kepada Kompas.com, pekan lalu, Hari mengatakan, para guru dapat segera memanfaatkan kisi-kisi ini sebagai acuan untuk mengajarkan materi yang sesuai kepada siswanya. Selain melalui situs resmi BSNP dan Badan Penelitian dan Pengembangan (Balitbang) Kemdikbud, kisi-kisi akan disosialisasikan melalui dinas pendidikan di masing-masing daerah.

16 October 2012

Kisah Seorang Gadis Yang Merelakan Keperawananya


Wanita itu berjalan agak ragu memasuki hotel berbintang lima . Sang petugas satpam yang berdiri di samping pintu hotel menangkap kecurigaan pada wanita itu. Tapi dia hanya memandang saja dengan awas ke arah langkah wanita itu yang kemudian mengambil tempat duduk di lounge yang agak di pojok.

Petugas satpam itu memperhatikan sekian lama, ada sesuatu yang harus dicurigainya terhadap wanita itu. Karena dua kali waiter mendatanginya tapi, wanita itu hanya menggelengkan kepala. Mejanya masih kosong. Tak ada yang dipesan. Lantas untuk apa wanita itu duduk seorang diri. Adakah seseorang yang sedang ditunggunya.

Petugas satpam itu mulai berpikir bahwa wanita itu bukanlah tipe wanita nakal yang biasa mencari mangsa di hotel ini. Usianya nampak belum terlalu dewasa. Tapi tak bisa dibilang anak-anak. Sekitar usia remaja yang tengah beranjak dewasa.

Setelah sekian lama, akhirnya memaksa petugas satpam itu untuk mendekati meja wanita itu dan bertanya:

" Maaf, nona … Apakah anda sedang menunggu seseorang? "

" Tidak! " Jawab wanita itu sambil mengalihkan wajahnya ke tempat lain.

" Lantas untuk apa anda duduk di sini?"

" Apakah tidak boleh? " Wanita itu mulai memandang ke arah sang petugas satpam..

" Maaf, Nona. Ini tempat berkelas dan hanya diperuntukan bagi orang yang ingin menikmati layanan kami."

" Maksud, bapak? "

" Anda harus memesan sesuatu untuk bisa duduk disini "

" Nanti saya akan pesan setelah saya ada uang. Tapi sekarang, izinkanlah saya duduk di sini untuk sesuatu yang akan saya jual " Kata wanita itu dengan suara lambat.

" Jual? Apakah anda menjual sesuatu di sini? "

Petugas satpam itu memperhatikan wanita itu. Tak nampak ada barang yang akan dijual. Mungkin wanita ini adalah pramuniaga yang hanya membawa brosur.

" Ok, lah. Apapun yang akan anda jual, ini bukanlah tempat untuk berjualan. Mohon mengerti. "

" Saya ingin menjual diri saya, " Kata wanita itu dengan tegas sambil menatap dalam-dalam kearah petugas satpam itu.

Petugas satpam itu terkesima sambil melihat ke kiri dan ke kanan.

" Mari ikut saya, " Kata petugas satpam itu memberikan isyarat dengan tangannya.

Wanita itu menangkap sesuatu tindakan kooperativ karena ada secuil senyum di wajah petugas satpam itu. Tanpa ragu wanita itu melangkah mengikuti petugas satpam itu.

25 September 2012

Amalan Yang Dapat Menyakiti Iblis


Simak, renungkan dan fikirkan dialog antara Rasulullah SAW dengan Iblis...!!

Rasulullah: "Apa yang kau raskan jika melihat seseorang dari umatku yang hendak shalat ?"
Iblis: "Aku merasa panas dingin dan gemetar."
Rasulullah: "Kenapa ?"
Iblis: "Sebab, setiap seorang hamba bersujud satu kali kepada Allah, Allah mengangkatnya satu derajat."

Rasulullah: "Jika seorang umatku berpuasa ?"
Iblis: "Tubuhku terasa terikat hingga ia berbuka."

Rasulullah: "Jika ia berhaji ?" 
Iblis: "Aku seperti orang gila."

Rasulullah: "Jika ia membaca Al-Qur'an ?"
Iblis: "Aku merasa meleleh laksana timah di atas api."

Rasulullah: "Jika ia bersedekah ?"
Iblis: "Itu sama saja orang tersebut membelah tubuhku dengan gergaji."
Rasulullah: "Mengapa bisa begitu ?"
Iblis: "Sebab, dalam sedekah ada empat keuntungan baginya. Yaitu keberkahan dalam hartanya, hidupnya disukai, sedekah itu kelak akan menjadi hijab antara dirinya dengan api neraka dan segala musibah akan terhalau dari dirinya."

Raulullah: "Apa yang dapat mematahkan pinggangmu ?"
Iblis: "Suara kuda perang di jalan Allah."

Rasulullah: "Apa yang dapat melelehkan tubuhmu ?"
Iblis: "Taubat orang yang bertaubat."

Rasulullah: "Apa yang dapat membakar hatimu ?"
Iblis: "Istighfar di waktu siang dan malam."

Rasulullah: "Apa yang dapat mencoreng wajahmu ?"
Iblis: "Sedekah yang diam-diam."

Rasulullah: "Apa yang dapat menusuk matamu ?"
Iblis: "Shalat Fajar ."

Rasulullah: "Apa yang dapat memukul kepalamu ?"
Iblis: "Shalat berjama'ah."

Rasulullah: "Apa yang paling mengganggumu ?"
Iblis: "Majelis para Ulama."

Rasulullah: "Bagaimana cara makanmu ?"

23 September 2012

Senioritas VS Produktivitas


Senioritas kerap memposisikan junior dalam posisi serba salah. Keadaan memprihatinkan itu mengarahkan para junior terjerembab dalam inferioritas yang kontraproduktif. Padahal senyatanya, junior tidak selalu mesti jadi yang terpuruk.

Di antara para sahabat Rasulullah SAW, terdapat seorang sahabat yang populer karena kecerdasan pikiran dan ketajaman hafalannya. Sahabat yang walaupun perjumpaan beliau dengan Rasulullah SAW terbilang singkat karena keislamannya yang baru beliau ikrarkan di masa akhir kenabian, namun jumlah periwayatan kehidupan Rasulullah SAW yang dapat diperoleh darinya melebih sahabat-sahabat Rasulullah SAW lainnya.

Karakter si Bapak Kucing

Tidak hanya itu, kualitas ingatannya juga tercermin dari bentuk periwayatan yang beliau himpun. Periwayatan episode-episode singkat kehidupan Rasulullah SAW itu direkam secara naratif, sehingga penggambarannya tidak hanya berbatas pada kata-kata Rasulullah SAW saja, namun juga penggambaran perbuatan dan kondisi sekitar Rasulullah SAW. Beliau adalah Abu Hurairah, si bapak kucing.

Imam Bukhari sendiri pernah menggambarkan sahabat Rasulullah SAW yang satu ini sebagai sahabat yang kelaparan atas ilmunya mengalahkan rasa laparnya terhadap makanan. Sebagai bukti atas kesungguhan karakter kepribadian sang Abu Hurairah dalam mengikuti Rasulullah SAW. Tentunya kesungguhan karakter yang beliau miliki lahir dari tingkat kematangan personal yang tinggi.

Uniknya, adalah sangat mengagumkan untuk ukuran seorang Abu Hurairah yang merupakan ‘junior’ di antara para sahabat Rasulullah SAW lainnya untuk dapat memiliki kematangan personal yang sedemikian rupa.

Mungkin akan sangat rasional apabila pribadi seperti Abu Bakar Ash Shiddiq memiliki tingkat keimanan yang melangit dikarenakan keislaman beliau yang tergolong ‘senior’ sehingga proses penempaan kualitas personal dalam lingkungan kehidupan kenabian Rasulullah SAW menjadikan sahabat sekaliber Abu Bakar Ash Shiddiq memiliki kualitas yang tanpa tanding. Lalu Abu Hurairah? Dari mana beliau bisa mendapatkan kesungguhan yang luar biasa itu?

Keterlambatan Yang Menggugah

Abu Hurairah itu mengetahui betul bahwa beliau termasuk ‘terlambat’ dalam menerima risalah Islam ini, oleh karena itu beliau memacu dirinya dengan kesungguhan untuk mengejar ketertinggalan beliau dengan mengikuti Rasulullah SAW hampir ke mana pun Rasulullah SAW pergi atau sering diistilahkan oleh para ulama dengan menjadi bayangan Rasulullah SAW. Subhanallah.

12 September 2012

Hukum Menonton Film Porno Bagi Pasutri


Anda sudah jenuh melakukan ML bersama istri dengan gaya itu-itu saja. Ingin cari gaya baru dan sensasi baru? Tersedia berbagai film BF! Apakah Anda mau membelinya?

Simak dulu yang berikut ini:

السؤال
ما حكم الدين في النظر إلى أفلام الجنس لرجل متزوج وذلك لنية تعلم بعض الأوضاع الجنسية فقط لا غير ودون التلذذ بذلك؟ وما حكم مشاهدتها لغير المتزوجين بغرض التخفيف من حدة الشهوة؟ وشكرا.

Pertanyaan:

Apa hukum agama tentang melihat film-film porno bagi seorang pria yang sudah menikah? Yang demikian itu ia lakukan dengan tujuan mempelajari sebagian gaya seks saja, bukan untuk menikmatinya. Dan apa hukum menyaksikan film-film tersebut bagi orang yang belum menikah dengan tujuan meringankan gejolak syahwatnya? Terima kasih.

الإجابــة
الحمد لله والصلاة والسلام على رسول الله وعلى آله وصحبه أما بعد:

Jawaban:

Segala puji bagi Allah dan shalawat serta salam semoga tercurah atas Rasulullah dan keluarganya serta para sahabatnya. Amma ba’du:

فإنا لله وإنا إليه راجعون على ما وصل إليه حال المسلمين من ردة في الأخلاق وانقلاب في المفاهيم، وصدق الرسول الكريم صلى الله عليه وسلم في قوله: “لتتبعن سنن من كان قبلكم شبراً بشبر وذراعاً بذراع حتى لو دخلوا جحر ضب تبعتموهم. قلنا: يا رسول الله اليهود والنصارى قال: فمن؟. رواه البخاري. فاتبع المسلمون عادات الغرب الوقحة وتركوا شريعة الله تعالى السمحة التي تأمر بالفضيلة وتحث على مكارم الأخلاق. وقد أمر الله تعالى بغض الأبصار عن محارم الناس وعوراتهم فقال: (قل للمؤمنين يغضوا من أبصارهم ويحفظوا فروجهم ذلك أزكى لهم إن الله خبير بما يصنعون* وقل للمؤمنات يغضضن من أبصارهن ويحفظن فروجهن…) [النور: 30/31]. ولا يجوز النظر إلى عورة أحد إلا عند الضرورة الملجئة كنظر الطبيب إلى العورة ونحو ذلك.

Inna lillahi wa innaa ilaihi raji’un atas kemunduran akhlak kaum muslimin dan terjungkirnya pemahaman mereka sampai separah ini.

Sungguh, telah benar Rasul yang mulia tatkala bersabda, “Kalian benar-benar akan meniru jalan orang-orang yang sebelum kalian. Sejengkal demi sejengkal dan sehasta demi sehasta sehingga kalaupun mereka memasuki lubang dhob (sejenis biawak), kalian pun akan memasukinya. Para sahabat bertanya, “Wahai Rasulullah, apakah yang dimaksud adalah orang-orang Yahudi dan Nashrani? ” Beliau menjawab, “Siapa lagi? ” (HR. Bukhari)

Kaum muslimin telah mengikuti kelakuan rusak orang-orang barat dan meninggalkan syariat Allah yang mudah yang memerintahkan kepada kemuliaan dan akhlak yang luhur. Padahal, Allah telah benar-benar memerintahkan menundukkan pandangan dari melihat kehormatan dan aurat manusia. Allah berfirman: {Katakanlah kepada para lelaki yang beriman: “Hendaklah mereka menundukkan pandangan mereka, dan memelihara kemaluan mereka; yang demikian itu adalah lebih suci bagi mereka, Sesungguhnya Allah Maha mengetahui apa yang mereka perbuat”. Katakanlah kepada para wanita yang beriman: “Hendaklah mereka menahan pandangan mereka dan kemaluan mereka. }(QS. An-Nuur: 30-31)

Tidak boleh melihat kepada aurat siapapun kecuali tatkala darurat yang memaksa untuk melihatnya, seperti seorang dokter yang melihat kepada aurat pasiennya dan semisalnya.

وأما دعوى التعلم من هذه المناظر القبيحة، أو التغلب على الفتور، فإنها دعوى متهافتة إذ بإمكانه التعلم والتغلب على الفتور بالقراءة في كتب السنة والفقه في كتب النكاح منها، ففيها بعض التفاصيل في هذا الجانب.

Adapun klaim untuk belajar dari gambar-gambar yang rusak ini atau untuk mengobati kejenuhan (dalam melakukan seks), maka sesungguhnya itu klaim yang tidak bisa diterima. Sebab, bisa saja belajar dan mengobati kejenuhan itu dengan membaca kitab-kitab hadits dan fiqh dalam permasalahan nikah. Di dalamnya ada perincian yang menyebutkan perkara ini.

أما الأضرار التي يقع فيها الناظر إلى هذه المناظر من إفساد مزاجه على زوجته، وقسوة قلبه،وزهده في الحلال، واشتياقه لمواقعة المحرم.. وغيرها فهي أمور محققة. فلا يجوز النظر إلى هذه الأفلام ولا إدخالها البيوت حيث إن الله تعالى أمر بغض الأبصار وأمر النبي صلى الله عليه وسلم بحفظ العورات إلا من الأزواج وملك اليمين. قال صلى الله عليه وسلم: “احفظ عورتك إلا من زوجتك أو ما ملكت يمينك” رواه الترمذي.

25 July 2012

Download Aplikasi Ilmu & Penghitung Zakat dari Dompet Dhuafa


Menyambut bulan Ramadhan dan dalam rangka mempermudah masyarakat yang ingin menyisihkan sebagian harta mereka kepada kaum dhuafa, maka Dompet Dhuafa selaku lembaga non profit merilis layanan zakat via gadget besutan Apple seperti iPad dan iPhone dengan nama iZakat. Layanan ini akan memberikan informasi seputar zakat kepada para donatur dan juga program-program yang digulirkan Dompet Dhuafa selama ini.

“Aplikasi ini dapat diunduh secara cuma-cuma di iPad dan iPhone (www.izakat.mahoni.com). Aplikasi ini bisa setara dengan sekian ratus buku dan tayangan informasi. iZakat menjawab permasalahan mobilitas, menjawab tantangan manusia perkotaan, dan tampilannya lebih enak dipandang,” ucap Sabeth Abilawa selaku General Manager Corporate Secretary Dompet Dhuafa saat ditemui di Mister Bean Coffee, Cilandak Town Square saat merilis layanan iZakat Senin (23/7) sore ini.

Selain kalkulator zakat, di layanan aplikasi iZakat ini, Dompet Dhuafa juga menyediakan majalah-majalah dan buku-buku yang diterbitkan dalam format e-Book yang bisa di unduh secara gratis serta layanan TV streaming Zakat TV. “Sebelumnya kami pasang Majalah Swara CInta di aplikasi Scoop dan sudah di-download sebanyak delapan ribu. Sekarang, dengan bantuan teman-teman dari mahoni kita sudah buat aplikasi sendiri yang lebih ‘all in’, “Dengan begini, zakat bukan cuma urusan emperan yang panitianya dibubarkan setelah momen berzakat selesai. Zakat pun bisa dilakukan melalui teknologi,”" tutur Sabeth.

Untuk ke depannya, Sabeth mengatakan, pihak Dompet Dhuafa lewat inovasi di bidang teknologi digital ini akan berusaha untuk terus mengembangkan layanan mereka ke arah yang lebih baik lagi.

“Pengembangan akan terus kami usahakan agar masyarakat bisa langsung berdonasi melalui aplikasi iZakat ini. Selain itu kita akan mengembangkan layanan ini ke platform lain seperti Android dan Blackberry,” tuntasnya.

Sekarang tidak ada lagi alasan untuk tidak berzakat karena lupa atau terlalu sibuk, atau bahkan tidak tahu berapa jumlah yang harus dibayarkan. Karena sekarang, ada aplikasi iZakat yang memudahkan Anda untuk menunaikan rukun Islam keempat ini. Dapatkan aplikasi iZakat di www.izakat.mahoni.com.

Sumber: dakwatuna.com

Berikut deskripsi aplikasi iZakat yang dijelaskan dalam situs itunes:


Dikenal dengan nama Dompet Dhuafah Republika, adalah sebuah lembaga nirlaba yang di tujukan untuk kepentingan semua masyarakat Indonesia dengan misi untuk mengangkat harkat sosial dan kemanusiaan bagi para dhuafa. 

02 June 2012

Inilah Rahasia Lulusan Terbaik Nasional UN SMA Tahun 2012



Triawati Octavia bersama kedua orang tuanya.
(RADAR KUNINGAN/JPNN)
Ujian Nasional (UN) SMA tahun 2012 telah usai. Di antara peserta UN SMA 2012 tersebut terdapat dua gadis berkerudung yang meraih nilai UN SMA tertinggi, yaitu Triawati Octavia dan Novi Wulandari. Triawati memperoleh nilai 58,6 diikuti secara tipis oleh Novi yang memperoleh nilai 58,5. Bagaimana mereka bisa memperoleh nilai setinggi itu?

Syahrul, orang tua Triawati menuturkan bahwa dia dan istrinya, Uhintawati, bersikap tegas. Saat belajar, Tria dilarang menonton TV atau keluar malam. Saking tegasnya, Syahrul melarang putri kesayangannya itu main Facebook. Apalagi, saat pelaksanaan UN, dia dan istrinya benar-benar mengawasi putrinya belajar. Disiplin yang ketat, rupanya, membuahkan hasil.

Selain soal belajar, Syahrul selalu meminta anaknya shalat Dhuha dan shalat malam. Sikap tegas dua orangtuanya itu diakui Tria. “Papah dan Mamah sangat tegas. Tapi, saya mematuhi karena ingin meraih masa depan yang baik. Saya hanya berusaha belajar yang baik dan tak pernah terpikirkan bisa meraih nilai ujian nasional tertinggi se-Indonesia,” tutur Tria yang memiliki obsesi menjadi dokter itu.

Menurut wali kelasnya, Raindra, mengungkapkan bahwa Tria memiliki kelebihan. Terutama dari sisi ketekunan dan kerajinan belajar. Motivasi belajarnya tinggi serta menunjukkan sikap yang sopan dan santun. “Mungkin karena dia merasa enjoy ketika mengerjakan soal unas. Didorong pula dengan rajin beribadah seperti puasa Senin-Kamis dan salat Dhuha,” tuturnya diamini Kepala SMAN 2 Kuningan Drs Bambang Sri Sadono MPd.

26 April 2012

Tangan-Tangan Malaikat Dunia…

Orang-orang miskin di jalan
Yang tinggal di dalam selokan
Yang kalah di dalam pergaulan
Yang di ledek oleh impian
Janganlah mereka ditinggalkan
(Sajak Orang-orang Miskin, WS Rendra)


Indah sekali sajak ini. Ketulusan hati terjewantahkan dalam ukiran tinta. Sederhana memang, tapi coba membacanya dengan hati. Karena mata kita sudah terlalu lama menikmati kemegahan materi. Sehingga sulit meratapi kepedihan kaum papa.

Sebait sajak Rendra itu ditulisnya pada 4 Februari 1978 di kota pelajar, Yogyakarta. Masa yang kala itu penuh tekanan politik penguasa Negara. Jangankan mengkritik, menyebut kata perubahan, demokrasi, atau hal lain yang berbau melawan program dan kepentingan pemerintah, maka dipastikan baju-baju loreng akan menelannya. Tapi lagi-lagi, letupan-letupan onggokan syaraf kepala menganggap hal itu sebagai hal kecil, meski anggapan ini salah. Dan ketika mulut dibungkam martir, tinta hitam tetap mengguratkan ukiran indah. Ukiran pemberontakan yang menggugah nurani. Hingga akhir zaman nanti.

Ini hanya sebuah refleksi kondisi negeri ini. Kemiskinan, kebodohan, dan pengangguran, masih hinggap dan tak pernah lepas hingga kini. Walau teriakan perubahan, kesejahteraan, dan kemakmuran terus bergemuruh. Tetap saja Indonesia menjadi negeri miskin, tanah subur para koruptor. Ladang menggiurkan orang-orang culas.

Limpahan emas pemilik harta, taburan mobil mewah dijalan nan megah, pasar-pasar bercahaya mutiara dan kamar-kamar penginapan berharga dolar, bukan jaminan Indonesia kaya. Faktanya, di bawah aspal dan beton jalan raya, di selokan pabrik berasap uang, dan di pintu wahana perbelanjaan yang berlantai emas, penuh dengan tangan-tangan dekil keriput, dihiasi tangisan bayi yang perutnya tengah meraung dan si Kakek yang meringkuk lemah berbalut kulit selapis ari. Inikah gambaran negeri yang kayu dan batu bisa menjadi tumbuhan. Si kaya semakin hidup bergelimang. Sedangkan kaum dhuafa tetap bergelut dengan kelaparan dan ketertinggalan. Inikah negeri yang lautnya diibaratkan mutiara dan tanahnya berlimpah anugerah Tuhan. Inikah?

19 March 2012

Gairah Pasangan Anda Bisa Terlihat dari Huruf Depan Namanya

Anda ingin tahu karakter atau perilaku pasangan ini. Berikut ini ada sedekar informasi mengenai karakter pasangan anda melalui huruf depan. Jika pasangan anda bernama Bambang, maka huruf depannya B.

Berikut karakter pasangan anda dilihat dari huruf depan:


A:
Anda tak romantis tetapi lebih tertarik pada tindakan. Bersama Anda, apa yang dilihat adalah yang didapat. Anda tidak punya kesabaran untuk bermain mata dan tak mau repot meladeni seseorang yang malu-malu kucing, manis, pura-pura sopan dan amat memikat hati. Anda adalah seseorang digaris depan. Daya tarik fisik pasangan penting untuk Anda.

B:
Anda menyukai suasana romantis, penuh dengan suasana jamuan makan malam penuh dengan anggur. Anda senang menerima hadiah-hadiah sebagai tanda cinta dari pasangan. Anda ingin dimanja dan tahu bagaimana memanjakan pasangan. Anda dapat mengontrol hasrat dan puasa dari seks bila harus demikian. Anda membutuhkan sensasi dan pengalaman baru. Anda ingin bereksperimen.

C:
Anda adalah pribadi yang sangat sosial oleh karenanya penting untuk punya hubungan pribadi. Anda butuh kedekatan dan kebersamaan. Anda harus dapat bicara dengan pasangan sebelum, selama dan sesudah bercinta. Anda ingin obyek kasih sayang Anda dapat diterima secara sosial dan kelihatan
ganteng/cantik. Anda melihat kekasih sebagai teman dan pendamping.

D:
Sekali kepala Anda memberitahu bahwa Anda butuh seseorang, Anda mulai bergerak dengan penuh semangat untuk mengejarnya, siapapun orangnya dan dimanapun dia. Anda tak menyerah dengan mudah. Anda adalah tipe orang pengejar lawan jenis, punya semangat ngemong dan peduli bila orang lain punya masalah. Anda terdorong oleh hal eksentrik dan tak biasa, bebas dan terbuka.

E:
Kebutuhan terbesar Anda adalah bicara. Jika teman kencan Anda bukan pendengar yang baik, hubungan Anda bisa buruk. Pasangan Anda harus menarik secara intelektual. Jika tidak, Anda tak akan tertarik secara seksual padanya. Anda butuh teman untuk seorang kekasih sekaligus pendamping untuk teman tidur. Anda membenci ketidakharmonisan dan gangguan tetapi menikmati perdebatan sesekali.

F:
Anda termasuk orang idealis dan romantis serta seorang pemuja lawan-jenis. Anda mencari pasangan hidup yang terbaik. Anda senang main mata tetapi sekali berkomitmen, Anda sangat setia pada pasangan. Anda sensual, seksi dan bergairah secara pribadi. Di muka publik Anda tampak
senang pamer, mewah dan gagah.

15 March 2012

Saatnya untuk Menikah

Saatnya untuk menikah, kata-kata itulah yang kali ini terngiang-ngiang selalu di pikirannya, memenuhi relung hatinya, dan merasuki berbagai macam kegiatan yang ia lakukan.

Menikah, sebuah fitrah yang memang Allah ciptakan untuk menjadikan ketenangan bagi manusia. Ialah yang merupakan sebuah labuhan hati untuk jiwa-jiwa yang rindu akan kesucian cinta dan hakikinya hubungan manusia dengan Tuhannya. Menikah bukan hanya sekedar pemenuhan hawa nafsu atau keinginan untuk bersama antara dua insan saja, tapi lebih kepada sebuah jalan bagi para pembangun peradaban. Pernikahanlah yang menjadi sebuah titik tolak awal kebangkitan umat. Pernikahan yang baik dan suci serta pendidikan keluarga yang tarbawi-lah yang menjadi momentum yang akan membawa energi perubahan di masa mendatang.

Menikah bukanlah hal yang sederhana namun pula tak pantas untuk membuatnya menjadi kompleks yang akhirnya menghilangkan makna keindahannya. Menikah akan mempertemukan dua manusia yang memiliki karakteristik jiwa yang berbeda satu sama lainnya namun memiliki ketertarikan yang tak mampu dijelaskan dengan kata-kata biasa, sekalipun oleh para pujangga. Ia seolah seperti sebuah energi yang tersimpan kuat di dalam dada setiap manusia, terkadang tenang, terkadang bergolak, dan akhirnya ingin bertemu pada muara yang sama.

Sebuah jiwa yang telah resah di hari-harinya seolah seluruh dunianya telah berubah karena ia seperti kehilangan separuh hatinya. Sebenarnya bukan kehilangan tepatnya, namun ia hanya belum menemukan. Puisi-puisi, syair-syair, bahkan nasihat dari para bijak bestari pun tak lagi memiliki arti bagi para jiwa yang sudah tak kuasa ‘tuk segera menggenapkan diri.

“Lalu, apa? Apa yang sebaiknya aku lakukan?”

Dosa(mu) Adalah Alasan Mengapa Harus Berdakwah

Begitu banyak generasi muda Islam yang -seharusnya menjadi penggerak dakwah menuju kejayaan Islam- menjadikan dosa-dosa yang mereka lakukan sebagai alasan untuk meninggalkan lapangan dakwah. Padahal kemunduran mereka sama sekali tidak membuat keadaan dakwah ini menjadi lebih baik, tapi justru secara tidak langsung mereka telah menjadi “musuh” yang menghambat pergerakan dakwah dengan sikap apatis mereka.

Fenomena ini adalah sebuah kesalahan yang sangat diwaspadai. Jangan sampai semangat untuk beramar ma’ruf nahi munkar menjadi pudar hanya karena dosa dan kesalahan di masa lalu. Bukankah Allah SWT telah berfirman,

“Sekiranya tidaklah karena kurnia Allah dan rahmat-Nya kepada kamu sekalian, niscaya tidak seorang pun dari kamu bersih (dari perbuatan-perbuatan keji dan mungkar itu) selama-lamanya, tetapi Allah membersihkan siapa yang dikehendaki-Nya. Dan Allah Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui. “ (QS. An-Nur: 21)

Maka, jangan sampai kita berhenti beramar ma’ruf nahi munkar dengan alasan kita adalah seorang pendosa. Abul Faraj Ibnul Juazi mengatakan, “Sungguh, Iblis telah berhasil membujuk rayu sebagian ahli ibadah. Dia melihat kemungkaran, tetapi tidak mengingkarinya dan tidak mencegahnya. Lalu orang tadi berkata, ‘Yang mencegah kemungkaran dan menyuruh kebaikan adalah orang yang sudah bagus dan baik. Sementara saya belum baik betul, bagaimana mungkin saya menyuruh orang lain?’ Hal ini adalah sebuah kesalahan, karena dia seharusnya (tetap) mencegah kemungkaran dan menyuruh kepada yang ma’ruf.”

Seorang lelaki pernah berkata kepada Imam Ahmad bin Hanbal, “Apakah seseorang itu tetap bertahan terus sampai dia sempurna, kemudian baru mendakwahi manusia?”

Imam Ahmad menjawab, “Siapakah orang yang sempurna? Tetaplah berdakwah kepada manusia.”

Begitu pun dengan yang diwasiatkan Syaikh Al-Islam Ibnu Taimiyyah kepada Abul Qasim Al-Maghribi, “Bahwa seorang hamba pasti melakukan kesalahan dan dosa adalah sebuah kemestian yang ada pada seorang hamba. Namun dia harus meminta ampun kepada Allah, sehingga seseorang tidak beralasan (untuk tidak melakukan kebaikan), hanya karena ia telah berdosa”.

25 January 2012

Doa Seperti Akses Internet

Internet dan pengguna internet saat ini telah hampir digunakan dari semua kalangan, dari mahasiswa, anak sekolah, orang kantoran, ibu rumah tangga, pengangguran, anak TK, dari yang digunakan untuk main game, interaksi sosial, mencari wawasan, mencari uang, hingga internet telah menjadi target-target program perusahaan dan pemerintahan “Internet masuk desa”.

Lalu ada apa dengan doa? Dalam menggunakan internet, melakukan akses dipengaruhi biaya/paket yang dikeluarkan, waktu dan tempat mengakses internet, belum lagi hardware-software yang digunakan untuk mempercepat akses, dan doa pun juga seperti akses internet.

Kecepatan akses internet, kadang tergantung kapan kita menggunakan internet, di pagi hari, siang, sore, atau malam, kalau jam-jam aktivitas menggunakan internet lebih lambat, begitu juga dimana kita menggunakan internet, di kampus, di rumah, di perkotaan, di desa, kadang ada orang yang membangun mini tower signal untuk mendapat sinyal kuat, kadang mencari tempat-tempat yang menyediakan akses kecepatan yang lebih, pakai modem paket bulanan, mingguan, harian, unlimited, atau dengan kuota yang kecepatan tergantung harga dari paket. Bagaimana dengan doa? Hadits Rasulullah:

1. Sepertiga Akhir Malam

Dari Abu Hurairah Radhiyallahu’anhu bahwasanya Rasulullah Shallallahu’alaihi Wasallam bersabda:

“Sesungguhnya Rabb kami yang Maha Berkah lagi Maha Tinggi turun setiap malam ke langit dunia pada sepertiga akhir malam terakhir, lalu berfirman: Barangsiapa yang berdoa, pasti akan Kukabulkan, barangsiapa yang memohon pasti akan Aku perkenankan dan barangsiapa yang meminta ampun, pasti akan Ku ampuni.”(HR Bukhari)

2. Di saat berbuka puasa

Dari Abdullah bin ‘Amr bin ‘Ash Radhiyallahu’anhu, dia mendengar Rasulullah Shallallahu’alaihi wasallam bersabda:

“Sesungguhnya bagi orang yang berpuasa pada saat berbuka ada doa yang tidak ditolak.” (HR Ibnu Majah)

3. Pada shalat fardhu sebelum salam di tasyahud akhir

Dari Abu Umamah Radhiyallahu’anhu, Sesungguhnya Rasulullah Shallallahu’alaihi wasallam ditanya tentang doa yang paling didengar oleh Allah Subhanahu wata’alla, beliau menjawab:

“Di pertengahan malam yang akhir dan pada setiap dubur shalat fardhu.” (HR At Tirmidzi dan dishahihkan oleh Al-Albani)

19 January 2012

Nasehat Kematian Umar Bin Abdul Aziz

Suatu ketika, Umar bin Abdul Aziz r.a mengiringi jenazah. Ketika semuanya telah bubar, Umar dan beberapa sahabatnya tidak beranjak dari kubur jenazah tadi. Beberapa sahabatnya bertanya, “wahai Amirul Mukminin, ini adalah jenazah yang engkau menjadi walinya. Engkau menungguinya disini lalu akan meninggalkannya“.

Umar berkata, “Ya. Sesungguhnya kuburan ini memanggilku dari belakang. Maukah kalian kuberitahu apa yang ia katakan kepadaku?“.

Mereka menjawab, “Tentu”.

Umar berkata, “Kuburan ini memanggilku dan berkata, ‘Wahai Umar bin Abdul Aziz, maukah kuberitahu apa yang akan kuperbuat dengan orang yang kau cintai ini?‘, “Tentu“, jawabku.

Kuburan itu berkata, “Aku bakar kafannya, kurobek badannya dan kusedot darahnya serta kukunyah dagingnya. Maukah kau kau kuberitahu apa yang kuperbuat dengan anggota badannya?“.

“Tentu“, jawabku.

“Aku cabut (satu per satu dari) telapak ke tangannya, lalu dari tangannya ke lengan dan dari lengan menuju pundak. Lalu kucabut pula lutut dari pahanya. Dan paha dari lututnya. Ku cabut pula lutut itu dari betis. Dan dari betis menuju telapak kakinya“.

Lalu Umar bin Abdul Aziz menangis dan berkata,

Ketahuilah, umur dunia hanya sedikit. Kemuliaan didalamnya adalah kehinaan. Pemudanya akan menjadi renta, dan yang hidup didalamnya akan mati. Celakalah yang tertipu olehnya.

Janganlah kau tertipu oleh dunia. Orang yang tertipu adalah yang tertipu oleh dunia. Dimanakah penduduk yang membangun suatu kota, membelah sungai-sungainya dan menghiasinya dengan pepohonan, lalu tinggal di dalamnya dalam jangka waktu sangat pendek. Mereka tertipu, menggunakan kesehatan yang dimiliki untuk berbuat maksiat.

Demi Allah, di dunia mereka dicengkeram oleh hartanya, tak boleh begini dan begitu, dan banyak orang yang dengki kepadanya. Apa yang diperbuat oleh tanah dan kerikil kuburan terhadap tubuhnya? Apa pula yang diperbuat binatang-binatang tanah terhadap tulang dan anggota tubuhnya?

Dulu, di dunia mereka berada di tengah-tengah keluarga yang mengelilinginya. Diatas kasur yang empuk dan pembantu yang setia. Keluarga yang memuliakan dan kekasih yang menyertainya. Tetapi ketika semuanya berlalu dan maut datang memanggil, lihatlah betapa dekat kuburan dengan tempat tinggalnya. Tanyakan kepada orang kaya, apa yang tersisa dari kekayaannya? Tanyakan pula kepada orang fakir, apa yang tersisa dari kefakirannya?

Tanyalah mereka tentang lisan, yang sebelumnya mereka gunakan berbicara. Juga tentang mata yang mereka gunakan melihat hal-hal yang menyenangkan. Tanyakan tentang kulit yang lembut dan wajah yang menawan serta tubuh yang indah, apa yang dilakukan cacing tanah terhadap itu semua? Warnanya pudar, dagingnya dikunyah-kunyah, wajahnya terlumuri tanah. Hilanglah keindahannya. Tulang meremuk, badan membusuk dan dagingnya pun tercabik-cabik.

Dimanakah para punggawa dan budak-budak? Dimana kawan, dimana simpanan harta benda? Demi Allah, mereka tidak membekali si mayit dengan kasur, bahkan tongkat untuk bertopang sekalipun. Dahulu dirumah mereka merasakan kenikmatan. Kini ia tenggelam dibawah benaman tanah. Bukankah kini mereka tinggal ditempat yang lusuh dan menjijikan? Bukankah sama saja bagi mereka; siang dan malam? Bukankah sekarang mereka tenggelam dalam pekatnya kegelapan? Tak ada lagi kesempatan untuk bertemu dengan orang-orang tercinta.

Berapa banyak orang yang dulunya mulia, kini wajahnya hancur. anggota badannya tercerai berai. Mulut mereka belepotan dengan darah dan nanah. Binatang-binatang tanah mengerubuti jasad mereka, sehingga satu per satu anggota tubuh terlepas. Hingga akhirnya tak tersisa, kecuali hanya sebagian kecil saja. Mereka telah meninggalkan istananya. Berpindah dari tempat lapang ke lubang yang sempit. Sesudah itu, istri-istri mereka dinikahi orang lain. Anak-anaknya pun berkeliaran dijalan. Harta bendanya dibagi-bagi oleh ahli warisnya.

11 January 2012

Saya Mudah Terangsang, Bagaimana Memecahkan Problematika Ini?


Saya adalah seorang pelajar sekolah lanjutan. Saya cinta kepada agama dan tekun beribadah. Tetapi saya menghadapi suatu kendala, yaitu mudah terangsang bila melihat pemandangan yang membangkitkan syahwat, dan hampir-hampir saya tidak dapat menguasai diri dalam hal ini. Keadaan ini membuat saya repot karena harus sering mandi dan mencuci pakaian dalam. Bagaimana saran Ustadz untuk memecahkan problematika ini sehingga saya dapat memelihara agama dan ibadah saya dengan baik?

Jawab:

Pertama, saya berdoa semoga Allah memberi berkah kepada Anda, pemuda yang begitu besar perhatiannya terhadap agama yang lurus ini, dan saya minta kepada Anda agar senantiasa berpegang teguh dengannya dan tetap antusias kepadanya, jauh dari teman-teman yang jelek perilakunya, serta senantiasa menjaga agama dari gelombang materialisme dan kebebasan, yang telah banyak merusak pemuda-pemuda dan remaja-remaja kita. Juga saya sampaikan kabar gembira kepada Anda bahwa Anda bisa termasuk anggota tujuh golongan yang dinaungi oleh Allah pada hari tidak ada lagi naungan selain naungan-Nya, selama Anda taat kepada-Nya.

Kedua, saya nasihatkan kepada saudara penanya agar memeriksakan diri kepada dokter spesialis, barangkali problema yang dihadapi itu semata-mata berkaitan dengan suatu organ tubuh tertentu, dan para dokter ahli tentunya memiliki obat untuk penyakit seperti ini. Allah berfirman:

“… maka bertanyalah kepada orang yang mempunyai pengetahuan jika kamu tidak mengetahui.” (QS. An Nahl: 43)

Rasulullah SAW bersabda:

“Tidaklah Allah menurunkan suatu penyakit melainkan Ia juga menurunkan obat untuknya.” (HR Ibnu Majah dari Abu Hurairah)

Ketiga, saya nasihatkan juga kepada Anda agar menjauhi – sekuat mungkin – segala hal yang dapat membangkitkan syahwatnya dan menjadikannya menanggung beban serta kesulitan (mandi dan sebagainya). Adalah suatu kewajiban bagi setiap mukmin untuk tidak menempatkan dirinya di tempat-tempat yang dapat menimbulkan kesukaran bagi dirinya dan menutup semua pintu tempat berhembusnya angin fitnah atas diri dan agamanya. Simaklah kata-kata hikmah berikut:

“Orang berakal itu bukanlah orang yang pandai mencari-cari alasan untuk membenarkan kejelekannya setelah terjatuh ke dalamnya, tetapi orang berakal ialah orang yang pandai menyiasati kejelekan agar tidak terjatuh ke dalamnya.”

Di antara tanda orang shalih ialah menjauhi perkara-perkara yang syubhat sehingga tidak terjatuh ke dalam perkara yang haram, bahkan menjauhi sebagian yang halal sehingga tidak terjatuh ke dalam yang syubhat. Rasulullah SAW bersabda:

“Tidaklah seorang hamba mencapai derajat muttaqin (orang yang takwa) sehingga ia meninggalkan sesuatu yang tidak terlarang karena khawatir terjatuh pada yang terlarang.” (HR Tirmidzi, Ibnu Majah, dan Hakim dari Athiyyah as-Sa’di dengan sanad shahih)

Keempat, setiap yang keluar dari tubuh manusia – karena melihat pemandangan-pemandangan yang merangsang – belum tentu mani (yang hukumnya wajib mandi jika ia keluar). Boleh jadi yang keluar itu adalah madzi, yaitu cairan putih, jernih, dan rekat, yang keluar ketika sedang bercumbu, atau melihat sesuatu yang merangsang, atau ketika sedang mengkhayalkan hubungan seksual. Keluarnya madzi tidak disertai syahwat yang kuat, tidak memancar, dan tidak diakhiri dengan kelesuan (loyo, letih), bahkan kadang-kadang keluarnya tidak terasa. Madzi ini hukumnya seperti hukum kencing, yaitu membatalkan wudhu (dan najis) tetapi tidak mewajibkan mandi. Bahkan Rasulullah SAW memberi keringanan untuk menyiram pakaian yang terkena madzi itu, tidak harus mencucinya.

20 December 2011

Zaman Sekarang, Masih Mau Pacaran???

Allah memberikan rizki sesuai dengan kebutuhan hambaNya dan di waktu yang menurut Allah terbaik untuk kita mendapatkannya. Jodoh adalah salah satu rizki yang Allah persiapkan untuk kita.

Allah akan memberikan jodoh pada kita di saat yang tepat. Bukan sesuai dengan keinginan kita. Seringnya kita menginginkan sesuatu hanya berdasarkan pada keinginan bukan pada kebutuhan. Allah Maha Tahu, kapan kita akan siap untuk menerima sebuah tanggung jawab besar untuk membentuk suatu peradaban kecil yang di mulai dari sebuah keluarga.

Karena menikah bukan hanya penyatuan dua insan berbeda dalam satu bahtera tanpa visi dan tujuan yang pasti, berlayar tanpa arah atau berlayar hanya menuju samudera duniawi. Menikah adalah penggenapan setengah agama karena menikah adalah sarana ibadah kepada Allah. Dalam tiap perbuatan di dalam rumah tangga dengan berdasarkan keikhlasan dan ketaqwaan maka ganjarannya adalah pahala. Tapi jika menikah hanya berdasarkan nafsu atau bahkan mengikuti perputaran kehidupan dunia, maka hasilnya pun akan sesuai dengan yang di niatkan.

Karena menikah adalah ibadah. Menikah adalah sunnah di anjurkan Rasulullah. Menimbun pahala yang terserak di dalam rumah tangga. Dan semua manusia yang normal pasti akan mendambakan suatu pernikahan. Merasakan suatu episode hidup dimana kita akan memulai segala sesuatu yang baru. Yang dahulu kita berperan sebagai seorang anak dengan berbagai kebahagiaan bermandikan kasih sayang orang tua. Maka menikah adalah suatu gerbang menuju pembelajaran menjadi orang tua kelak. Kita bukan lagi sebagai penumpang di mana mengikuti arah kehidupan yang di tentukan orang tua, melainkan kita akan menjadi driver untuk kehidupan kita sendiri kelak. Kita bisa saja mengikuti jalur yang telah di lewati orang tua, jika memang itu jalur yang tepat. Tapi jika jalur itu tak sesuai dengan arah tujuan kehidupan rumah tangga kita yaitu jalur keridhaan Allah, maka kita pun harus mencari jalur yang tepat.

Karena menikah itu adalah satu kebaikan maka seharusnya harus di mulai dengan yang baik pula. Misalnya, ketika kita ingin lulus ujian, maka kita harus belajar yang giat bukan bermalas-malasan.

Ayat Allah masih jelas tertera dalam kitabNya, bahwa pria yang baik akan mendapatkan wanita yang baik pula dan sebaliknya. Dan ayat itu masih sama dengan pada saat Allah turunkan beribu tahun yang lalu. Janji Allah pun tergambar melalui ayat itu dan Allah Maha Menepati janji. Lalu mengapa kita masih meragukan janji Allah itu??

Masih haruskah berpacaran??

Mengenal lawan jenis dengan dalih untuk mengenal pribadi masing-masing. Padahal kenyataannya, hanya sedikit kejujuran yang di tampakkan pada saat pacaran. Rasa takut yang besar untuk di tinggal pasangannya atau hendak mengambil hati pasangannya membuat mereka menyembunyikan keburukan yang terdapat dalam dirinya. Sudah menjadi rahasia umum, jika usia pacaran yang lama tak menjamin bahwa itu menjadi suatu jalan untuk memuluskan hubungan menuju jenjang pernikahan. Sudah tak menjamin adanya pernikahan setelah sekian lama menjalin masa pacaran, juga banyak di bumbui pelanggaran terhadap rambu-rambu Allah. Maksiat yang terasa nikmat.

Zaman sekarang, berpacaran sudah selayaknya menjadi pasangan suami istri. Si pria seolah menjadi hak milik wanita dan si wanita kepunyaan pribadi si pria. Mereka pun bebas melakukan apapun sesuai keinginan mereka. Yang terparah adalah sudah hilangnya rasa malu ketika melakukan hubungan suami istri dengan sang pacar yang notabene bukan mahram. Padahal pengesahan hubungan berpacaran hanya berupa ucapan yang biasa di sebut “nembak”, misalnya “I Love You, maukah kau menjadi pacarku?” dan di terima dengan ucapan “I Love You too, aku mau jadi pacarmu”. Atau sejenisnya. Hanya itu. Tanpa adanya perjanjian yang kuat (mitsaqan ghaliza) antara seorang hamba dengan Sang Pencipta. Tanpa adanya akad yang menghalalkan hubungan tersebut. Hubungan pacaran tak ada pertanggungjawaban kecuali pelanggaran terhadap aturan Allah. Karena tak ada yang namanya pacaran islami, pacaran sehat atau apalah namanya untuk melegalkan hubungan tersebut.

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...